Sementara mulut iwan menempel di bibir lia yg kemerah2an,lidahnya menyusup mencari2 lidah lia, cukup lama mereka berciuman dengan penuh nafsu, lia pun hanya bisa mendesis,,”Sssshh,,Paak,,”. ”Jangan paak,,! Bokep Ojol ”Aaahh..Paak, Jangan begini,,Lia geli..”. Lia begitu menikmati genjotan2 iwan yg mulanya dia tolak. Lia pun sadar dia akan segera hamil, karena waktu itu adalah masa suburnya. Saat malam minggu,Lia baru saja pulang dari tugasnya,setelah selesai mandi dengan handuk putih yang melilit tubuhnya,Lia mendengar ketukan dari pintu,dengan santai Lia membuka pintu,ternyata adalah pak iwan. Tangan iwan menarik keluar CD lia yg sudah cukup basah, kembali iwan mengagumi kemolekan tubuh bidan ini, vagina nya memerah merekah, mungkin karena kulitnya yg puting. Sontak Lia pun terkejut dan sedikit menjauh, “Yee,,bapak kok elus2 perut saya,,?saya kan tidak hamil pak”..
