“Kita sudah terlanjur…” kata Maskun. Film Porno Toh tidak ada yang tau. Maaaakkkk…. “Ayolah uda, dimasuki saja. “Ini bagian dari rasa sayang yang teramat dalam,” kata Maskun merayu. Tapi pakaian mereka sudah kering dan sudah bersih dicucui, terutama pakaian dalam.“Apakah kita akan mati disini?” tanya Linda. Tak berapa lama Sanusi ikut pula dari belakang. Bantyak lampu sudah padam dan siaran radio tak terdengar lagi. Dia berpoikir, andaikan saja dia terdampar sendiri, siapa yang bisa menolongnya. Sedikit saja ada suara aneh baginya, dia langsyung memeluk Maskun abangnya. Sedikit saja ada suara aneh baginya, dia langsyung memeluk Maskun abangnya. “BIla aku hamil?”
“Kita akan pindah dari pulau ini dan kita minta surat keterangan pindah. Sanusi setuju. Maskun pun mencari ranting-ranting kayu yang mudah kering. Tak mungkin aku mencelakakanmu, sebentar lagi pasti enak.” kata Maskun.
