buat Santi ya..”
Kemudian Mbak Santi mengulum penisku yang menegang sejak tadi. Bokep Jilbab/Hijab Tak lama kemudian. Sleepp.. Tak lama kemudian. Dia mengeluarkan penis saya yang sudah setengah tegang dan langsung diisapnya dalam-dalam. sshh.. “Oooh.. cplok.. Berputar sampai akhirnya meremas bagian putingnya. say..!” desah Mbak Santi lagi. “Ugh.. vaginamu sempit.. Penisku yang sudah tegang dari tadi, segera saya tembakkan lagi ke dalam lubang vagina Mbak Santi yang sudah tidak perawan tapi masih terasa lengket. Sesampainya kami dikamar Mbak Santi langsung berjoget lagi kali ini tanpa musik tapi dia yang bernyanyi dan sembari melucuti pakaiannya pas seperti orang sedang menari striptis, saya hanya melihat dan duduk disebuah kursi sofa yang ada tepat didepan jendela. ah.. Kami berciuman, beradu lidah dan bergantian mengisapnya. Memutar dan memutar. ah..”
Memang dengan posisi ini terasa sekali ujung batangku menyentuh peranakannya. “Aduh say aku nggak tahan lagi ingin keluar..”. Aku berdiri dan mengangkat tubuh Mbak Santi ke tengah tempat tidur.
