Hhmmm nikmat banget baunya. Bokep Family Rudi menatap curiga ke arah kami yang mungkin masih terlihat tidak siap dan kacau.Setelah makan malam selesai, acara selanjutnya dimulai. Tidak terasa sudah jam 7 malam saat Evi mengajakku untuk nonton The beach. Tia memeluk erat tubuhku dari belakang, sambil bibirnya sesekali ditempelkan diarea sensitifku, di belakang telinga dan payudaranya yang kenyal menempel lembut dipunggungku, membuat darahku naik sampai di kepala.Terdengar bisikan suaranya yang manja “Terasa ngga ?”. Oh my God … perasaan apa ini. Dengan gayanya yang manja, Evi sesekali melingkarkan tangannya ke pinggangku dan menghimpitkan tubuhnya ke tubuhku. Sesekali Evi memegang erat tanganku sambil membimbing tanganku menyentuh payudaranya. Tapi aku juga tidak bisa lepas dari dekapan Tia. Rasa bersalah menyelimuti pikiranku..lagi-lagi aku menyakiti perasaannya yang halus. Semua terheran-heran melihat Evi langsung membuka pintu dan lari keluar.Bukankah paerjalanan masih jauh?




















