Saat sudah hampir setengahnya dengan tanpa perasaan Rono mendorong kontolnya masuk, dan bersamaan dengan itu Ujang berteriak tertahan dan badannya menegang menahan sakit di lubang pantatnya.“Diem kamu jangan bersuara cuman sebentar aja”, kata Rono dengan sedikit terengah-engah setelah kontolnya masuki ke lubang pantat Ujang.Setelah beberapa saat kemudian Rono mulai menggerakkan pantatnya perlahan-lahan kemudian bertambah cepat. Bokep Ojol Tidak ada yang tahu kalau disalah satu sudut pasar ada anak yang tergolek kesakitan. Si Ujang sangat ketakutan terutama pada Rono preman pasar yang cukup ditakuti itu. Saat sadar Ujang hanya bisa menangis karena seluruh badannya terasa sakit terutama lubang pantatnya yang saat dipegang olehnya masih ada darah yang mengalir. Tidak ada yang tahu kalau disalah satu sudut pasar ada anak yang tergolek kesakitan. Si Ujang sangat ketakutan terutama pada Rono preman pasar yang cukup ditakuti itu. “Mak tologin Ujang mak, sakit” Ujang meratap sendiri dan suaranya hampir tidak terdengar, pandangan mata Ujang mulai gelap.




















