Sampai hari itu saya melakukan tes pertama untuk anak-anak di kelas XI. Pertama kali saya mengajar di kelas, saya berkata pada diri saya sendiri: “Ya Tuhan, sekolah apa ini, saya katakan tidak ada yang mendengarkan, di mana para gadis memakai rok pendek?”Keesokan harinya, saya kembali ke sekolah, kesal dan cemas. Bokep Cina Tidak lupa juga Anusnya aku kobel kobel dengan jari tengah.Setelah Melisa merasa nyaman, saya mulai menjilati anus dengan perlahan. Karena setiap kali saya masuk kelas, teman-temannya mengolok-oloknya. “Aku seorang guru, aku akan menjaga integritas almamater dan profesiku,” kataku pada diri sendiri.Namun semakin hari, keanggunan Melisa semakin menggoda saya. Melisa juga merasakan sensasi yang luar biasa saat erangannya semakin keras.Kemudian kami mengubah posisi. Tetapi hal yang mengejutkan terjadi. Lidahnya menjilati putingku dan tangannya terus meremas remas penisku.




















