Ita menciumku rakus sekali, sambil mengulum-ngulum lidahku. Bokeb Ita menggeliat geli sambil tangannya memegang pergelangan tanganku. Dia menarik keluar batang penisku yang tegak keras. Vaginanya terlihat basah sekai. belum apa-apa sudah lembek.Ita mengulum lagi penisku. Ita tidak lagi menepuk tanganku tetapi dia memegang tanganku yang aku takupkan pada payudaranya itu. Tiba-tiba Ita berlutut, lalu membuka retsleting celanaku. Ita adalah cewek yang paling akrab denganku. Aku mulai menggosok. Bibir vaginanya sedikit terbuka. Hangat badannya. Aku mendorong dan menarik berulang kali. Aku sadari tadi memeluk Ita dari belakang. Aku merasa tak tahan. Aku menyodok lagi dalam sedikit dan terus ke pangkal. Ita kini agresif. Dia lantas mencabut keluar penisku lalu menjilat-jilat air maniku. Ita masih mengulum. Aku merasa nikmat sekali. Aku juga membantu Ita dengan mendorong dan menarik kepalanya.Ita, sudah hampir keluar! Ita tidak lagi menepuk tanganku tetapi dia memegang tanganku yang aku takupkan pada payudaranya itu.
