Sampai dirumah Neneng kemudian menyuruh Udin masuk dan kemudian mengunci pintu, Udin sedikit keheranan.“ayo atuh jangan malu-malu, nggak apa-apa disini mah sudah biasa kayak gini sini”, Kata Neneng. Sampai dirumah Neneng kemudian menyuruh Udin masuk dan kemudian mengunci pintu, Udin sedikit keheranan.“ayo atuh jangan malu-malu, nggak apa-apa disini mah sudah biasa kayak gini sini”, Kata Neneng. Bokep Family Neneng menelan semuanya dan kemudian menjilati sisa-sisa sperma Udin sampai bersih. Akhh…”Udin menggerakkan pantatnya maju mundur dan Neneng Menggoyangkan pinggulnya mengikuti gerakan maju mundur pantat Udin. Kemudian mereka berjalan berduamenyusuri gang di belakang pasar menuju ke rumah Neneng yang kebetulan dekat dengan pasar. Udin meremas-remas susu neneng, dan saat susu itu disodorkan kemulutnya Udin mulai mengemutnya persis seperti masih bayi, tapi kemudian berhenti saat Neneng menegakkan badannya.Neneng masih asik menggoyang pantatnya dan tangannya meremas-remas dada Udin. “kenapa jang kok kayak tidak pernah liat perempuan aja”
“Ah enggak teh”, Udin menjawab dengan malu-malu. Setelah sejak siang hari bekerja mengangkut beras kekios
