ss..ssshhmgg…aahhss” Akhirnya wanita itu mulai pasrah tanpa perlawanan.Nafasnya mulai tersengal-sengal. Aku kemudian menarik lepas batang kejantananku dari kemaluannya.Aku belum mendapat orgasme. Bokeb sekarang.. “Yahh.. Akhirnya Aku merasa sampai ke klimaks, “Creett.. Klirotisnya tampak merah merekah, menambah gairahku untuk ubahnmenggagahinya. Ahh.. Batang kemaluanku sudah sangat tegang, kemudian tanpa suara aku menghampiri Fariza, kuikuti gerakan tangannya meremasi buah dadanya. KELUUAR!” katanya agak gugup. “AAH~~ Kamuu Ngapain?? “Ouuhh.. Wanita itu tersentak kaget lalu menghindar ke sudut tempat tidur, dan berusaha membenahi pakaiannya. Klirotisnya tampak merah merekah, menambah gairahku untuk ubahnmenggagahinya. Ia sudah memiliki suami Preyektor, yang jarang pulang kerumah karena sibuk. “Ouuhh.. “Uhh.. Ahh..” Fariza mengerang tak beraturan, tangannya menarik kain sprei, tampaknya dia Menikmati betul permainanku. ehh..kok……gini…..shhhhhhh” semakin bergoyang liar seperti orang kesurupan. Lalu pelan-pelan kulepaskan pakaianku satu-persatu hingga aku telanjang bulat. Ternyata pengalaman itu kudapati saat aku ada berada dirumahku.Disebelah rumahku ada 1 Rumah sewa dan Ditinggali oleh Fariza, Mbak Fariza adalah seorang Dosen difakultasku.Umurnya sudah 27.
