Dengan agak gemetar, kutepuk-tepuk pipi Imah sambil berupaya tersenyum kepadanya.?Kamu ngigo? Imah diam, hanya tangannya yang terus merayap-rayat di balik celana dalamku.Aku jadi tambah bernafsu. Vidio Sex Dan itu membuat Imah keenakan. Aku mengantarnya ke airport bersama anak kami. Jangan-jangan Papa juga bisa naksir kalau lihat.??Terus?? tanyaku lembut, takut dia tersinggung. Hanya itu yang membuatnya sanggup bertahan empat tahun berumah tangga tanpa anak. Dia tidak melihatku. Sepasang buah dadanya yang montok berguncang-guncang. Tanganku langsung meraih handle karena aku sudah memutuskan untuk masuk?Pada saat itu tiba-tiba terdengar anakku menangis. ?Malu, ah, Pak?? Otomatis kelelakianku bangkit. Aku juga membiayai semua kebutuhan sandang pangannya. enak banget?,? Lidahku merambat turun ke leher. Batang kemaluanku seakan berontak saking keras dan panjang, menuntut dilampiaskan hasratnya.




















