Pakaian kami sudah terlempar kesana kemari. Lidahku mencari payudaranya dan mengisap putingnya. Vidio Sex Sakit ya?” tanyanya menghentikan permainannya sambil menatapku. Sementara rintihan Anna kembali terdengar. Sedangkan Dicky membaringkan tubuh Sinta di sofa panjang dan membersikan vaginanya dengan bibir dan lidahnya. Pundakku yang perih akibat gigitan Anna tadi, diciuminya dengan lembut seraya minta maaf.“Gus, maaf ya, jadi kejam gini sama kamu, abis nggak tau lagi sih mau ngapain. Dan menjepit jari-jari dan tangan Dicky dengan kuatnya.Napas Anna, Sinta dan aku yang terengah-engah semakin mereda sambil mencari posisi yang enak untuk berbaring. Apalagi Tantenya semakin cepat menggerakkan dildo ke dalam vaginanya. aakkkkhhhh …..” rintihnya sambil menggeliat-geliatkan tubuhnya menerima serangkan kami bertiga. Sintaaaaa …… nikmatnyaaaaaahhhhhhh …… Aaaahhhhhh!!!” teriakannya terdengar begitu kuat sambil menekankan vaginanya kuat-kuat ke penisku.Seperti biasanya kalau ia mencapai orgasme yang luar biasa, air seninya ikut muncrat bersamaan dengan cairan vaginanya. Cuma sekitar lima menit diserang begitu, Sinta tak kuasa lagi bertahan, ia merintih lirih, “Tante Annnnaaaaa,
