Di dalam kamar, Okky dengan terburu-buru melepas semua pakaian yang melekat di tubuhku. Bahkan ketika Okky menyingkap dasterku dan tangannya masuk ke celana dalamku, aku biarkan tangannya meraba dan menelusuri belahan memekku.“Mmhh…” aku mendesah dengan mata terpejam.“Ke kamar, yuk?” bisik Okky tak lama kemudian.Aku hanya bisa mengangguk. Bokep Arab Sudahlah…” kataku sambil tersenyum.Ada rasa tak menentu saat itu. Kedekatan dan keromantisan hubungan kami semakin hari semakin kuat. Aku diam saja diperlakukan demikian oleh kakakku. Pelan dong, Ky…” jeritku pelan.“Susah masuk nih…” kata Okky sambil terus berusaha memasukkan kontolnya ke memekku.“Aku masih perawan, Ky…” bisikku.Okky tak menjawab. Tapi ketika Okky sudah selesai dari kamar mandi, tanpa sepengetahuanku tiba-tiba Okky memelukku dari belakang.“Hei! Aku mulai merasa berdosa atas hubunganku dengan kakak kandungku. Antara rasa sedih karena diperawani kakak kandung sendiri, dan juga gairah seks-ku yang sangat tinggi untuk disalurkan, dan entah perasaan apalagi saat itu yang ada di hatiku.
