Dengan perlahan ia mendekatkan mulutnya ke kepala penis Robert. “Curang!” jerit Rachel seraya berusaha merebut negatif-negatif itu dari tangan Robert. XNXX Jepang Robert lalu mengeluar-masukkan jarinya untuk melumuri liang anus Rachel dengan Baby Oil. Ia kemudian merasakan penisnya mulai berdenyut-denyut nikmat. Vagina gadis itu tampak merah menggairahkan, dan Robert berusaha menahan diri untuk tidak menghujamkan kemaluannya ke dalam vagina perawan yang menantang itu. “Saya.. Lalu ia melangkah keluar pintu.“Tunggu!” teriak Rachel berusaha mencegah Robert. aku tidak mengerti” kata Rachel terbata. Lagipula itu bertentangan dengan keyakinan saya!” tegas Rachel sambil memandang Robert dengan jijik.“Rachel manis, kamu sudah cukup terkenal sekarang” kata Robert. Ia memegang amplop coklat dan menyandang sebuah kamera foto. “Siapa?” tanya Rachel. Ia menarik Rachel berdiri dan memutar tubuh gadis itu. Mata pria itu memandang berkeliling. “Aa.. “Sampai jumpa manis” dan iapun pergi meninggalkan Rachel yang tergolek lemas.Beberapa hari kemudian, Rachel menjerit dan menangis melihat foto-foto dirinya dan beberapa selebritis lain di koran-koran.
