Pemotretan di room makin seru saja, karena Indah adalah tipe model yang menuruti semua perintahku. Bokep Hot Hal itu membuat Indah semakin ketagihan dan tangan Indah memegang tangan kananku dan menuntunnya untuk mengorek ‘gua selarong’nya yang sudah kebanjiran lahar. “Mas, aku kepengin ‘disuntik’ sama senjata Mas, kayak apa sih rasanya”, kata Indah menggodaku. Kalau dijamin aku mau, yang penting yang miskin (maksudnya tanpa busana) tolong untuk Mas saja, jangan dimuat di media massa dan internet”, jawab Indah.Setelah sepakat, akhirnya aku janjian pemotretan dengan Indah di salah satu hotel di bilangan jalan Pramuka, Jakarta Timur. Kemudian aku melahap dua gunung yang sangat ranum dan menantangku untuk meremas-remasnya. Setelah beristirahat dan makan malam, Indah menawariku untuk sesi pemotretan lagi. Mas!”, ‘kicau’ Indah. “Oke!”Lalu pemotretan berlangsung sampai pukul 05.30 dan menghabiskan 5 rol film isi 36, dengan berbagai gaya yang sangat menantang.




















