ennaakk banget Fik.. Gila.. Bokep Barat aaccchhh..” Nisa terus meracau menikmatinya. benar.. Walau singkat, tapi tetap membuatku bertanya-tanya, sebenarnya apa-yang akan dibicarakan? teeeruuus.. 400.000,-.Dari jauh, aku sudah tahu kalau gadis yang menuju kearahku adalah si dian, dan pagi ini, dia terlihat sangat sexy, karena Nisa hanya mengenakan kaos dan celana jeans ketat.“Udah lama ya Pak? Dengan melebarkan pahanya, dan mempergunakan kedua tangannya, Nisa membantu melebarkan vaginanya agar mempermudah ku di dalam mencumbui vaginanya. Maafin Nisa yach, Nisa udah ngerepotin Fik, padahal kan sekarang waktunya libur dan istirahat, tapi Nisa malah meminta Fik menemui Nisa”.Aku terharu juga mendengar kejujuran dan kepolosannya, akhirnya setelah mendengarkan semua tentang apa yang ada dihatinya, sambil membelai rambutnya (agar perasaannya menjadi lebih tenang), aku pun berusaha meyakinkannya, bahwa semua yang dialami, adalah wajar, jika seseorang mencintai lawan jenisnya, dan tidak ada yang namanya salah, jika sudah menyangkut perasaan hati.Ketika dia menatapku dengan tatapan yang tajam, secara perlahan aku mencium keningnya.




















