Erik bersama seorang wanita yang sangat cantik, berambut panjang, kulitnya pun sempurna. Bokep Live Kenapa katamu?! Hari itu, aku mulai merasa bosan di rumah dan Erik belum pulang dari kantor. “Panas..badanku terasa panas..Erik..” pikirku dalam hati. Dia memandangiku yang masih berlinang air mata. Kenapa? Aku tidak akan pernah membencimu Maria..”
Pelukan Erik semakin erat. Aku..melakukan kesalahan apa?”Tanpa banyak bicara, Erik menggeretku ke tempat tidur, mencopot dasinya dan menggunakannya untuk mengikat kedua tanganku dengan kencang. Aku tidak percaya bahwa aku menyaksikan itu semua. Setiap kali tubuh Erik menghentak, aku menjerit sekeras-kerasnya. Kita akan kedatangan seseorang yang sangat istimewa”, katanya sambil tersenyum hangat. Dia memandangiku yang masih berlinang air mata. Aku memekik dan mulai menangis. Tapi Erik menahanku dengan kuat. Erik menciumi diriku yang bergetar hebat dengan sedikit paksa. Aku tidak akan pernah membencimu Maria..”
Pelukan Erik semakin erat. Benar saja, aku melihat Erik berbenah memberesi bajunya dan bergerak menuju pintu. Kemudian berteriak,
“Kenapa??!!




















