Untuk sambilan aku juga punya usaha kursus private komputer. Maklum lampunya tidak dimatikan dan terang lagi. Bokeb Lalu kupeleuk dia dari belakang sambil aku remes dadanya. Dia melepaskan mouse, dan gantian aku yang memegang mouse-nya sambil memberitahu dia tentang perbedaan bentuk kursor.Aku belum menyuruhnya mencoba, eh… tangannya langsung memegang mouse yang masih aku pegang. Rupanyanya dia belum pernah merasakan klimaks sebelumnya. Eh…, bener tidak lama badannya terasa bergetar lalu melenguh seperti sapi…, uhh…, yang lebih keras dari sebelumnya dan tiba-tiba memelukku kencang sekali dan jarinya meremas punggungku.Untung aku masih memakai baju. Siang itu Ibu Vivi, salah satu klien telepon.Katanya dia belum tahu juga cara mengirim e-mail. Suara erangannya lebih seru dari yang pertama. Kaus dalamnya kuangkat lebih ke atas, dan tampak BH-nya menyangga bukit yang tidak terlalu besar tapi juga tidak terlalu kecil. Hal itu aku tahu saat dia mengantarkanku turun ke lobby. Kemudian dia berdiri di depanku yang masih duduk.
