Aku mengecilkan suaranya supaya tidak mengganggu Rara. “Masa sih bayarnya cuma makan-makan” jawabku sambil terus tertawa. Bokep “Gak tau Yan. Tapi sebelum tidur aku boleh peluk kamu gak ? “Emang tuh, makanya aku gak mau pacaran sama cowok” jawabku sambil tertawa. Aku juga membuatkan dia teh hangat. “Udah, pake beberapa gelas bir” jawabnya sambil ketawa. Rara melepaskan ciumanku. Aku boleh tiduran disini gak ? Brengsek semua” kata Rara sambil mengubah posisi yang awalnya menghadapku menjadi menghadap keatas. Kan harus ada yang tanggung jawab” jawabku. Aku tersenyum kecil, sialan nih cewek, di baikin malah manfaatin. Dari bibirnya, pipi, leher dan payudaranya. “Oke deh, ayo. Rara melepaskan ciumanku. Kemudian aku memberanikan diri untuk meremas pantatnya. Mendingan kita tidur aja deh, dari pada ngelakuin sesuatu yang mungkin nanti kita seselin besok pagi.” kataku. Please…” pintanya.




















