Perlahan-lahan Aa menurunkan ciumannya, dari bibir Aa terus turun ke leher dan aku hanya mengerang kecil. Bokep Tante Perasaanku jadi tidak karuan, apalagi setelah lidah Aa mendarat di putingku, kurasakan sensasi yang sangat indah dan nikmat, “Ohh Aa.. “Hmm.. Namun sebelum Aa menyelesaikan tawanya, aku memberi nomor telepon di hotel tempatku menginap. Beberapa saat kami saling meneliti lekuk tubuh masing-masing.“Kamu terlihat begitu cantik Val, tidak sama seperti yang di photo yang kamu kirimkan!” Aa menggodaku perlahan. “Emang sih, cuma Valen takut..?”
“Loh kok takut Val, Aa nggak gigit kok?!”
“Yah Aa nggak gigit cuma Aa ngesun aja dikit.”
Kami tertawa bersama-sama. Dan rasa penasaranku tentang hubungan badan yang akhir-akhir ini kami diskusikan membawaku pada sebuah keinginan untuk merasakan keabsahan cerita Aa. Pura-pura yah.” Aa menggodaku lagi. Semburat rona merah akibat rasa malu yang melandaku tak bisa kutahan.




















